Tadabbur Alam - Pantai

“Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal, (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia. Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka” (Ali-Imran:191-192)

Subhanallah, Alhamdulillah..dapat balik kampung dan berpeluang rehatkan fikiran sambil melihat keindahan alam. Kali ni saya berpeluang berjalan-jalan di tepi pantai di pagi hari. Sambil menikmati keindahan pantai, sama-sama kita tadabbur alam dari keindahan pantai ini. 


Teruskan pembacaan

"Dan tiadalah Kami menciptakan langit dan bumi serta segala yang ada di antara keduanya sebagai ciptaan yang tidak mengandungi hikmah dan keadilan; yang demikian adalah sangkaan orang-orang yang kafir!" (As-Sad:27)

Mahasuci Allah..Begitu indah alam yang diciptakan Allah. Begitu teratur turutan dan pergerakan alam.

Bila lihat laut..sungguh Maha Berkuasa dan Maha Bijaksana Allah..diciptakan tarikan graviti bumi dan bulan sebagai asbab pasang surutnya laut.

"Allah jualah yang menciptakan langit dan bumi (dengan segala keindahannya) dan apabila Dia berkehendak (untuk menjadikan) sesuatu, maka Dia hanya berfirman kepadanya: Jadilah engkau! Lalu menjadilah ia." (Al-Baqarah:117)

Diciptakan Allah kehidupan yang pelbagai di dalam lautan..sumber makanan manusia dan haiwan.

Diciptakan mutiara yang indah di dasar lautan..dari butiran pasir menjadi mutiara..Maha Berkuasa Allah, yang juga telah menjadikan manusia dari tanah dan air mani.

Bila lihat keindahan ombak yang menghempas pantai. Cantik. Ketam berlari mendapatkan ombak untuk turun ke laut..begitu juga penyu..Ombak yang indah itu juga mampu menjadi sangat besar dan memusnahkan perkampungan dan bandar. Berkuasanya Allah mampu memusnahkan bangunan-bangunan kayu dan konkrit dengan menggunakan air sahaja. Ianya pasti mudah bagi Allah. Dan pasti juga mudah bagi Allah untuk memusnahkan alam ini bila tibanya hari kiamat nanti.

Sumber gambar

Aku bersumpah dengan Hari Kiamat;

Dan Aku bersumpah dengan “Nafsul Lawwaamah” (Bahawa kamu akan dibangkitkan sesudah mati)!

Patutkah manusia (yang kafir) menyangka bahawa Kami tidak akan dapat mengumpulkan tulang-tulangnya (dan menghidupkannya semula)?

Bukan sebagaimana yang disangka itu, bahkan Kami berkuasa menyusun (dengan sempurnanya segala tulang) jarinya, (tulang yang lebih halus dari yang lain).

(Kebenaran itu bukan tidak ada buktinya), bahkan manusia (yang ingkar) sentiasa suka hendak meneruskan perbuatan kufur dan maksiat (di sepanjang hayatnya, sehingga ia tidak mengakui adanya hari kiamat).

Dia bertanya (secara mengejek): “Bilakah datangnya hari kiamat itu?”

Maka (jawabnya: hari kiamat akan datang) apabila pemandangan menjadi terpendar-pendar (kerana gerun takut),

Dan bulan hilang cahayanya,

Dan matahari serta bulan dihimpunkan bersama,

(Maka) pada hari itu, berkatalah manusia (yang ingkarkan hari kiamat):

“Ke manakah hendak melarikan diri?”

Tak usahlah bertanya demikian! Tidak ada lagi tempat perlindungan!

Pada hari itu, kepada Tuhanmu lah sahaja terserahnya ketetapan segala perkara.

Pada hari itu, manusia diberitahu akan apa yang ia telah lakukan, dan apa yang ia telah tinggalkan.

Bahkan manusia itu, (anggotanya) menjadi saksi terhadap dirinya sendiri,

Walaupun ia memberikan alasan-alasannya (untuk membela diri).

(Al-Qiyamah:1-15)

Maha Suci Allah, yang memberikan pengetahuan kepada manusia untuk mencipta pengangkutan bagi merentasi lautan. Dengan izin Allah, kapal yang berat mampu timbul, meredah lautan, merentasi benua..tanpa karam. Namun pasti mudah juga bagi Allah meneggelamkan kapal-kapal ini bila dikehendaki-Nya.

“Dan kepunyaan-Nya lah bahtera-bahtera yang tinggi layarnya di lautan laksana gunung-gunung. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?”

(Ar-Rahman: 24-25)

Bila lihat awan..indah. Bergerak perlahan-lahan. Menghiasi langit. Oh, ia membawa hujan..Maha Suci Allah menjadikan prosesnya begitu teratur sekali. Maha Bijaksana Allah menjadikan awan. Terserapnya air dari muka bumi (kondensasi), membentuk awan..ditiup awan oleh angin ke tempat yang Allah kehendaki..dan diturunkan hujan..

"Allah s.w.t Dialah yang mengirimkan angin pada (tahap pertama), lalu angin itu menggerakkan awan dan Allah s.w.t membentangkannya di langit menurut yang dikehendaki-Nya, dan menjadikannya bergumpal-gumpal (tahap kedua): lalu kamu lihat hujan ke luar dari celah-celahnya (tahap ketiga), maka apabila hujan itu turun mengenai hamba-hamba-Nya yang diekhendaki-Nya iba-tiba mereka menjadi gembira"

(Surah al-Rum – Ayat 48)

Indahnya alam..Teraturnya alam..Maha Berkuasanya Allah, Maha Bijaksananya Allah, Maha Sucinya Allah, Maha Esanya Allah..

Indahnya alam..syurga itu pasti lebih indah..pasti sangat indah..

Afiq Tj.

Mencari Redha Illahi.